Kegiatan NON Akademik

Kegiatan tengah semester 2 tahun pelajaran 2011 - 21012 SD Muhammadiyah Gunungpring banyak sekali melakukan kegiatan - kegiatan dengan tujuan untuk menambah pengetahuan dan pengalaman bagi siswa dan juga guru pembimbingnya.

Diawali dari kelas 1 yang melaksanakan kegiatan outbound di Banyu Semilir, Turi, Sleman. Siswa sangat senang dengan kegiatan tersebut karena banyak game - game seru dan menantang keberanian mereka. Terutama sekali ketika anak - anak meniti tali diatas kolam yang banyak ikannya. Jika terjatuh, maka seluruh badan akan basah kuyup masuk ke kolam. Selain itu ada kegiatan menangkap ikan tanpa alat bantu di kolam.

 

Selanjutnya siswa kelas 3, sebanyak 114 siswa dan 12 orang guru pendamping melakukan kegiatan kunjungan ke kantor BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika). Di sana mereka banyak belajar tentang iklim, cuaca, dan gempa. Selain itu anak-anak belajar tentang berbagai macam alat yang digunakan untuk pemantauan berbagai aktivitas alam. Mereka dikenalkan dengan alat pemantau curah hujan, arah dan kecepatan angin, seismograf, dan beberapa alat lainnya.

Dari kantor BMKG, kegiatan selanjutnya adalah berlatih membatik (batik tulis) di daerah Imogiri, Bantul, Yogyakarta. Siswa dibimbing oleh kelompok batik di daerah sana dengan dibuat kelompok - kelompok kecil dengan jumlah peserta 10 - 12 anak tiap kelompok. Hasil dari membatik ini dapat langsung dibawa pulang oleh anak - anak sebagai bahan buah tangan untuk orang tua dan keluarga mereka.

Saat jam menunjukkan pukul 14.20 wib, rombongan melanjutkan perjalanan menuju Museum Benteng Vrederburg di Kota Yogyakarta. Ketika sampai di sana ternyata jika hari senin, museum sedang tutup / libur, karena sudah konfirmasi terlebih dahulu, akhirnya satpam dapat melakukan negoisasi dengan petugas di museum bahwa khusus rombongan kita dapat masuk walaupun hanya dapat memasuki 2 ruang.

Hari Rabu tanggal 25 April 2012, giliran siswa kelas 4 dan kelas 5 yang melakukan kunjungan ke Pabrik Baru Madukismo yang memproduksi Gula, Alkohol, dan Spirtus. Pada awalnya kita dijelaskan tentang sejarah hingga kondisi pabrik sampai sekarang oleh team manajemen pabrik Madukismo serta diputarkan film tentang proses penanaman tebu hingga menjadi gula pasir. Sekitar pukul 9.30 wib rombongan naik kereta mini memasuki kawasan pabrik gula. Tiba di pabrik, kami hanya sangat kagum, takut, dan tak bisa membayangkan melihat mesin - mesin pembuat gula yang sangat besar dan mengerikan (tajam). Di gudang gula, kami diberi kesempatan untuk mencicipi gula sepuasnya tapi tidak boleh dibawa pulang.

Tepat pukul 11.00 wib, rombongan melanjutkan perjalanan ke Tempat Wisata Taman Buah Dlingo, Bantul dengan 4 buah armada bus besar. Di tempat ini anak - anak dikenalkan 3 hal yang berhubungan dengan tanaman pertanian yaitu Stek, Cangkok, Menanam di plastik polyback, dan Cara membuat pupuk organik dari kotoran sapi. 
Selesai kegiatan, anak - anak melanjutkan kegiatan dengan naik ke atas bukit yang ada gardu pandangnya untuk melihat keindahan alam ciptaan Alloh SWT dengan sungai yang berkelok - kelok bagaikan ular, perbukitan yang hijau dan melihat pantai selatan.